Minggu, 25 Februari 2012
Malam ini ketika aku sedang nulis cerita ini, aku ga bisa tidur. Aku sedang berfikir tentang orang tua, uang, dan masa depan aku.
Aku sudah gajian dari 3 hari yang lalu. Bulan ni sekitar 1.845.000, alhamdulilah. Aku bersyukur banget masih bisa berpenghasilan sendiri.. Ema nyuruh aku untuk nabung 1.000.00, itu artinya aku ga bisa beli barang-barang yang sudah aku buat list sebelumnya, huft. Kata ema itu buat persiapan kalau nanti aku kepilih ke China. Memang nanti jika terpilih ke China membutuhkan biaya sekitar 6.000.000 lebih. Untuk berjaga-jaga mau ga mau aku harus nabung. Aku pikir ia juga sih. Aku ga mau minta sama orang tua aku sebisa mungkin. Harus pakai uang aku sendiri.
Pertama gajian, aku beli buat kebutuhan aku seperti kecantikan (Hand Body, Bedak, Pelembab, sikat gigi dan rexona) sekitar 60.000 habis, itu adalah kebutuhan pribadi yang tidak bisa diganggu gugat. Sebenarnya masih kurang, Blush on dan eyeliner aku habis. Tp uang nya udah mepet. Abis itu aku beli Es Crim sama Okta. Lalu aku beli kue buat orang rumah, tidak banyak Cuma 10.000, maaf yaa. AlHAMDULILLAH dimakan sama ema, abah, enday dan enong seneng rasanya mereka makan makanan yang aku beli dari hasil jerih payah ku. Ga papa walau beli nya sedikit, lain kali bisa lebih banyak.
Besoknya hari sabtu ade aku baru pulang dari sekolah, dia naek ojek ga dijemput sama ka dori, ema minta tolong aku untuk bayarin ojek tersebut. Yauda aku kasih 10.000. Kasian ade aku, dia lagi ujian tes tengah semester soalnya. Ga lama, setelah ema ngaji aku dan beliau kondangan ke rumah mira di Puo dalem , Ema minta tolong lagi amplopin 20.000. Abah belum dateng, jadi ema belum megang duit. Aku ga tega, so aku kasih.
Sebelum berangkat kerja, away dikerokin sama ema dia masuk angin. Nangisnya kejer banget. Aku kasian liat nya. Aku paling ga tega kalau ada orang yang sakit di depan mata ku. Jadi, sebelum berangkat , aku sisihkan uang 20.000 buat away. Tapi ngasihnya ga langsung ke away, ke ema. Biar ema yang ngatur, takut habis buat jajan kalau dikasih ke away. Aku memang jarang ngasih away. Ema bilang, emang neng ada duit ngasih away? Gpp ema. Aku jawab gitu !
Ketika di angkot, dalam hati “aku lakuin semuanya buat keluarga aku. Jadi kenapa meski perhitungan sama mereka mumpung aku masih kerja. Toh aku kerja dan kuliah tujuannya untuk buat keluarga aku bahagia. Aku sayang mereka.
Aku pernah bilang sama ema, eneng pengen sedekah ma. Yauda sedekah jangan jauh-jauh neng, pertama ke keluarga aja dulu. Itu sama aja ko dengan sedekah. Aku lakuin aja apa yang ema bilang.
Semoga rezeki aku berkah dan barokah, amin !
Berbagi itu adalah kuncinya, dan membuat kita lebih bersyukur.
Malam ini aku lagi baca buku Shanaz Haque. Ceita nya membuat aku teringat pada orang tua aku. Aku bertanya-tanya dalam hati, “Kapan aku bisa membahagaiakan mereka.? Sekarang sedang proses menuju kesana.
Semoga orang tua aku di kasih umur panjang sama ALLAH SWT. Semoga di hari tua mereka nanti aku ada untuk menemani mereka, memenuhi kebutuhan mereka, menyenangkan mereka, membuat mereka bangga pada aku. Aku ingin jadi anak yang soleh, aku sayang banget sama mereka. Mereka yang telah mebuat aku semangat untuk mengejar cita-cita.
Semoga ketika aku menikah nanti, aku telah membahagiakan mereka. Membuat mereka bangga, tidak menyusahkan mereka, aku bisa mandiri, dan membuat mereka tersenyum. Bahagia mungkin ketika aku diwisuda , ada orang tua yang menatapku sambil tersenyum bangga. AMIN !
Jadi rasanya sudah tidak ada beban lagi , tugas aku sebagai sudah sedikit terpenuhi. Aku bisa hidup bahagia dengan suami aku di rumah sendiri. Dan ketika aku berumah tangga, aku akan sering mengunjungi mereka.
Kapan itu yaaa?
No comments:
Post a Comment